7 Penyebab Setir Mobil Berat yang Perlu Dipahami

Dalam mengemudi, keberhasilan dalam mengendalikan kendaraan sangat bergantung pada respons dan kelincahan setir mobil. Namun, seringkali pengemudi mengalami kendala ketika setir mobil terasa berat dan sulit untuk dikendalikan. Hal ini bisa menjadi masalah serius yang mengganggu kenyamanan dan keamanan selama perjalanan. Untuk memahami penyebab dari kondisi ini, penting bagi pengemudi untuk mengetahui faktor-faktor penyebab setir mobil berat. 

Jika tidak ditangani dengan cepat, masalah ini bisa menjadi lebih serius dan memerlukan perbaikan yang mahal. Oleh karena itu, penting bagi pengemudi untuk memahami beberapa penyebab umum dari setir mobil yang terasa berat agar dapat mengambil tindakan pencegahan yang tepat. Melalui pemahaman yang lebih baik, Anda dapat mengidentifikasi permasalahan yang mungkin terjadi dan mengambil langkah-langkah yang tepat. Simak selengkapnya di bawah ini!

Baca juga: Setir Mobil Terkunci? Berikut Penyebab dan Cara Mengatasinya!

7 Penyebab Setir Mobil Berat

Setir yang berat dapat mengganggu pengalaman mengemudi dan mengurangi tingkat keamanan saat di jalan. Beberapa faktor penyebab setir mobil berat, antara lain:

1. Tekanan Ban yang Tidak Sesuai

Salah satu penyebab setir mobil berat adalah tekanan ban yang tidak sesuai. Ketika ban kekurangan tekanan udara, luas kontak ban dengan jalan meningkat, menyebabkan gesekan yang lebih besar dan membuat setir terasa berat saat dikendalikan. Pengemudi harus secara rutin memeriksa tekanan udara ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan untuk menjaga kinerja setir mobil.

2. Kerusakan pada Komponen Sistem Kemudi

Kerusakan pada komponen-komponen dalam sistem kemudi, seperti power steering pump atau rack and pinion, dapat menjadi penyebab lain dari setir mobil yang terasa berat. Jika salah satu komponen ini mengalami keausan atau kerusakan, kemampuan sistem kemudi untuk memberikan respons yang baik akan terganggu, membuat setir terasa lebih sulit untuk dikendalikan. Perawatan dan perbaikan berkala pada sistem kemudi dapat membantu mencegah masalah ini.

3. Ban Aus atau Tidak Seimbang

Ban yang aus atau tidak seimbang dapat menyebabkan gangguan pada keseimbangan mobil dan menyebabkan setir terasa berat. Saat ban aus, pola tapak ban menjadi tidak merata, yang dapat mengakibatkan getaran yang dirasakan pada setir. Penggantian ban secara teratur dan penyeimbangan ulang roda dapat membantu mencegah masalah ini dan menjaga kinerja setir mobil.

4. Kekurangan Cairan Power Steering

Kekurangan cairan power steering juga dapat menyebabkan setir mobil terasa berat. Power steering membutuhkan cairan hidrolik untuk menggerakkan komponen-komponen dalam sistem kemudi dengan lancar. 

Jika level cairan power steering rendah, kemampuan sistem untuk memberikan bantuan saat mengendalikan setir akan terganggu, membuat setir terasa lebih berat untuk diputar. Memeriksa dan mengisi ulang cairan power steering secara teratur adalah langkah pencegahan yang penting.

5. Masalah pada Suspensi

Masalah pada suspensi, seperti per keausan atau kerusakan pada per, per kecil, atau shock absorber, juga dapat menyebabkan setir mobil terasa berat. Suspensi yang tidak berfungsi dengan baik tidak dapat menyerap guncangan atau ketidaksempurnaan jalan dengan efektif, yang dapat mengakibatkan setir terasa lebih sulit untuk dikendalikan. Perawatan rutin pada suspensi dan penggantian komponen yang aus atau rusak diperlukan untuk menjaga kinerja setir mobil.

6. Keseimbangan Roda yang Tidak Tepat

Penyebab setir mobil berat selanjutnya roda yang tidak seimbang dapat menyebabkan getaran yang dirasakan pada setir dan membuatnya terasa berat saat dikendalikan. Ketidakseimbangan ini bisa disebabkan oleh pemasangan roda yang tidak benar atau akibat keausan komponen suspensi. Menyeimbangkan ulang roda secara teratur dapat membantu mencegah masalah ini dan memastikan setir mobil tetap responsif.

7. Umur dan Keausan Komponen Kemudi

Seiring dengan penggunaan dan waktu, komponen-komponen dalam sistem kemudi dapat mengalami keausan. Usia dan keausan ini dapat menyebabkan gesekan yang lebih besar antara komponen-komponen, mengakibatkan setir terasa berat saat digerakkan. Pemeriksaan rutin dan penggantian komponen yang sudah aus secara berkala akan membantu menjaga kinerja setir mobil dan menghindari masalah yang berkaitan dengan keausan komponen kemudi.

Baca juga: Komponen Sistem Kemudi Mobil beserta Fungsi dan Cara Kerjanya

Cara Merawat Setir Mobil Agar Tidak Berat

Merawat mobil dengan baik adalah kunci untuk mencegah setir menjadi berat dan sulit untuk dikendalikan. Berikut adalah beberapa cara untuk merawat setir mobil agar tetap responsif dan mudah dikemudikan:

1. Periksa Tekanan Ban Secara Rutin

Memastikan tekanan udara ban sesuai dengan rekomendasi pabrikan adalah langkah penting untuk menjaga kinerja setir mobil. Tekanan ban yang tidak sesuai dapat meningkatkan gesekan dengan jalan dan membuat setir terasa berat. Lakukan pemeriksaan tekanan ban secara rutin dan tambahkan atau kurangi tekanan udara sesuai kebutuhan.

2. Lakukan Perawatan Sistem Kemudi

Sistem kemudi yang baik akan membantu mempertahankan kelincahan setir mobil. Pastikan untuk melakukan perawatan rutin pada komponen-komponen seperti power steering pump dan rack and pinion. Periksa juga kondisi cairan power steering secara teratur dan pastikan selalu mencukupi.

3. Ganti Ban Secara Berkala

Ban yang aus atau tidak seimbang dapat menyebabkan setir terasa berat dan mengganggu keseimbangan mobil. Gantilah ban secara berkala sesuai dengan rekomendasi pabrikan dan pastikan roda seimbang. Hal ini akan membantu menjaga kinerja setir mobil dan mengurangi getaran yang dirasakan.

4. Hindari Beban Berlebihan di Setir

Menghindari beban berlebihan pada setir mobil adalah langkah penting dalam menjaga kinerjanya. Beban yang berlebihan dapat menyebabkan tekanan yang tidak merata pada sistem kemudi, yang pada gilirannya dapat membuat setir terasa berat. 

Anda sebaiknya menghindari menaruh barang-barang berat di atas setir, seperti tas berat atau alat berat lainnya. Selain itu, hindari juga menggunakan setir sebagai pegangan saat masuk atau keluar dari mobil, karena hal ini dapat membebani sistem kemudi secara tidak perlu.

Melalui pemahaman mengenai penyebab setir mobil berat dan menerapkan langkah-langkah perawatan yang tepat, Anda dapat mencegah terjadinya masalah yang mengganggu kinerja setir dan mengurangi risiko kecelakaan. Selain itu, Anda juga dapat menghindari ketidaknyamanan serta meningkatkan tingkat kenyamanan dan keamanan selama perjalanan.

Untuk mendapatkan mobil dengan harga kompetitif, kunjungi lelang mobil di JBA Indonesia sekarang juga. temukan berbagai pilihan mobil dengan proses lelang yang transparan dan aman. Selain itu, bagi Anda yang ingin menjual kendaraan dengan mudah, pertimbangkanlah untuk titip jual kendaraan melalui JBA Indonesia. 

Jadi, tunggu apalagi? Segera kunjungi situs web JBA Indonesia untuk informasi lebih lanjut tentang lelang mobil dan layanan titip jual kendaraan. Dapatkan penawaran terbaik untuk kendaraan Anda dan nikmati proses penjualan yang mudah dan cepat.