9 Cara Mengetahui Kaki-Kaki Mobil Rusak

Kaki-kaki mobil merupakan salah satu bagian yang sangat penting dalam kendaraan untuk memastikan kenyamanan dan keamanan selama berkendara. Namun, jika Anda merasakan getaran saat mengemudi, terutama saat melewati jalan yang tidak rata, artinya kaki-kaki mobil mengalami kerusakan. Lantas, bagaimana cara mengetahui kaki-kaki mobil rusak? Yuk simak informasi selengkapnya di bawah ini.

Baca Juga: Fungsi Stabilizer Mobil beserta Jenisnya

Komponen Kaki-Kaki Mobil

Kaki-kaki mobil, atau biasa disebut juga dengan suspensi, merupakan sistem yang terdiri dari berbagai komponen yang berfungsi untuk menyerap guncangan saat mobil melintas jalan yang tidak rata. 

Komponen-komponen tersebut antara lain shock absorber, per, tie rod, dan ball joint. Ketika salah satu dari komponen tersebut mengalami kerusakan, hal ini dapat memengaruhi kenyamanan berkendara dan bahkan membahayakan keselamatan pengemudi dan penumpang.

9 Cara Mengetahui Kaki-Kaki Mobil Rusak

Ketika kaki-kaki mobil mengalami kerusakan, beberapa ciri-ciri dapat terlihat dan memerlukan perhatian segera. Berikut beberapa ciri-ciri utama yang perlu Anda waspadai.

1. Getaran yang Tidak Biasa saat Mengemudi

Salah satu tanda yang paling umum dari kaki-kaki mobil yang rusak adalah adanya getaran yang tidak biasa saat Anda sedang mengemudi. Getaran ini bisa terasa pada kemudi atau pedal gas, terutama saat Anda melewati jalan yang tidak rata. Getaran yang tidak biasa dapat menjadi indikasi bahwa komponen kaki-kaki, seperti roda atau suspensi, mengalami masalah.

2. Bunyi Berdecit atau Berderak saat Berkendara

Jika Anda mendengar bunyi berdecit atau berderak saat mobil melintasi jalan, itu bisa menjadi tanda bahwa kaki-kaki mobil mengalami masalah. Bunyi-bunyi tersebut mungkin disebabkan oleh ausnya bagian-bagian kaki-kaki, seperti per serta bushing yang rusak, atau mungkin ada kotoran atau debu yang terjebak di antara komponen-komponen tersebut.

3. Kemudi Terasa Tidak Stabil

Perhatikan apakah kemudi mobil Anda terasa tidak stabil saat sedang mengemudi. Jika Anda merasa sulit untuk menjaga kendali mobil, terutama saat melakukan manuver atau melewati tikungan, itu bisa menjadi tanda bahwa ada masalah pada kaki-kaki mobil. Kekurangan stabilitas ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk suspensi yang aus atau roda yang tidak sejajar.

4. Miring Saat Berhenti

Ketika mobil Anda berhenti, perhatikan apakah ada kemiringan yang tidak wajar. Jika salah satu sisi mobil cenderung lebih rendah dari sisi lainnya, itu bisa menjadi indikasi bahwa kaki-kaki mobil Anda mengalami masalah. Kemiringan ini dapat disebabkan oleh tekanan yang tidak merata pada suspensi atau kerusakan pada komponen-komponen kaki-kaki lainnya.

5. Perubahan pada Posisi atau Sudut Roda

Amati apakah terjadi perubahan pada posisi atau sudut roda mobil. Jika Anda melihat salah satu roda terlihat miring, atau jika sudut roda tidak sejajar dengan posisi normalnya, itu bisa menjadi tanda adanya masalah pada kaki-kaki mobil. Perubahan ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor, termasuk ausnya komponen suspensi atau kerusakan pada sistem kemudi.

Sudut roda yang tidak sesuai dapat menyebabkan keausan yang tidak merata pada ban, sehingga memengaruhi kinerja kendaraan, dan meningkatkan risiko kecelakaan. Jadi, pastikan untuk segera memeriksakan mobil Anda ke bengkel jika melihat perubahan seperti ini.

6. Perubahan pada Tingkat Konsumsi Bahan Bakar

Perhatikan apakah terjadi perubahan yang signifikan dalam tingkat konsumsi bahan bakar mobil Anda. Jika ada, itu bisa menjadi tanda adanya masalah pada kaki-kaki mobil. Kerusakan pada komponen kaki-kaki, seperti bearing roda yang aus atau rem yang menggesek terus-menerus, dapat menyebabkan peningkatan gesekan dan konsumsi bahan bakar yang lebih tinggi.

Baca Juga: Cara Menghitung Konsumsi BBM untuk Kendaraan Anda beserta Rumusnya

7. Perubahan pada Tingkat Keausan Ban

Amati apakah terjadi perubahan yang signifikan pada tingkat keausan ban mobil Anda. Jika Anda melihat bahwa ban depan atau belakang mengalami keausan yang tidak merata atau lebih cepat dari biasanya, itu bisa menjadi tanda adanya masalah pada kaki-kaki mobil. 

Kerusakan pada komponen kaki-kaki, seperti suspensi yang tidak seimbang atau masalah pada poros roda, dapat menyebabkan tekanan yang tidak merata pada ban, hingga mengakibatkan keausan yang tidak normal. Perhatikan tanda-tanda keausan yang tidak wajar dan periksa mobil Anda secara teratur untuk mencegah masalah yang lebih serius.

8. Tapak Ban Mobil Terkikis

Tapak ban yang terkikis bisa menunjukkan bahwa bagian kaki-kaki mobil mengalami kerusakan. Biasanya, kondisi ini terjadi ketika permukaan tapak ban mengalami keausan yang tidak merata sepanjang putaran roda. Masalah ini sering kali disebabkan oleh kerusakan pada shockbreaker. Selain memengaruhi kinerja ban, kerusakan pada shockbreaker juga dapat mengakibatkan kebocoran oli yang menetes keluar dari komponen tersebut.

Untuk memeriksa apakah kaki-kaki mobil mengalami kerusakan pada bagian shockbreaker, Anda dapat melakukan tes dengan menekan ujung kap mesin atau bagasi mobil beberapa kali menggunakan tangan. Jika mobil hanya berayun sekali setelah tekanan tangan dilepaskan, itu menunjukkan bahwa shockbreaker dalam kondisi baik. Namun, jika mobil terus berayun beberapa kali setelah tekanan dilepaskan, ini menandakan bahwa shockbreaker sudah rusak dan perlu segera diganti.

9. Muncul Bunyi dan Roda Bergoyang

Apakah Anda pernah mengalami sensasi roda mobil yang kurang stabil dan bergoyang ketika melintasi jalan bergelombang atau berlubang? Jika iya, hal ini bisa menjadi indikasi bahwa salah satu komponen kaki-kaki mobil, yaitu ball joint, mengalami masalah. Ketika ball joint mulai aus, gejala awalnya dapat terlihat dari bunyi kletek-kletek saat mobil bergerak dan roda bergoyang ketika melintasi permukaan jalan yang tidak rata. Getaran ini juga bisa dirasakan pada lingkar setir mobil, yang ikut menjadi tidak stabil.

Baca Juga: Penyebab Kaki-Kaki Mobil Bunyi saat Jalan Rusak

3 Langkah Mengatasi Kaki-Kaki Mobil Rusak

Setelah Anda memahami bagaimana cara mengetahui kaki-kaki mobil rusak, sekarang penting untuk tahu bagaimana cara mengatasi masalah ini. Berikut beberapa langkah-langkah yang dapat Anda ikuti untuk mengatasi kaki-kaki mobil rusak.

1. Identifikasi Masalah dengan Teliti

Perhatikan ciri-ciri yang sudah Anda amati, seperti getaran yang tidak biasa, bunyi berdecit, atau kemiringan saat berhenti. Selain itu, lakukan pemeriksaan visual pada komponen-komponen kaki-kaki, seperti suspensi, roda, dan sistem rem, untuk mencari tanda-tanda kerusakan atau keausan.

2. Lakukan Perbaikan atau Penggantian Komponen yang Rusak

Jika terdapat kerusakan pada komponen kaki-kaki mobil, lakukan perbaikan atau penggantian komponen yang rusak. Ini bisa meliputi penggantian shock absorber yang aus, perbaikan pada sistem rem yang bermasalah, atau penyetelan kembali suspensi yang tidak seimbang. Pastikan untuk menggunakan komponen yang berkualitas dan sesuai dengan mobil Anda.

3. Uji Coba dan Periksa Kembali

Setelah perbaikan atau penggantian selesai dilakukan, lakukan uji coba untuk memastikan masalah telah teratasi dengan baik. Lakukan test drive untuk memeriksa apakah getaran atau bunyi yang tidak biasa telah hilang, dan apakah mobil Anda berjalan dengan stabil dan lancar. Selain itu, periksa kembali komponen-komponen kaki-kaki untuk memastikan tidak ada masalah yang terlewatkan.

Kesimpulan

Bagaimana, apakah Anda sudah memahami dengan cermat bagaimana cara mengetahui kaki-kaki mobil rusak? Dalam hal ini, Anda perlu melakukan identifikasi masalah dengan saksama, lakukan perbaikan atau penggantian komponen yang rusak, dan pastikan untuk melakukan uji coba sebelum menggunakan mobil kembali.

Kemudian apabila mobil Anda sudah tidak dapat lagi memenuhi kebutuhan dan ingin menggantinya dengan yang baru, tak ada salahnya untuk melakukan lelang mobil di JBA Indonesia. Mobil yang dilelang di JBA Indonesia dilakukan apa adanya secara transparan sehingga Anda tak perlu khawatir dengan proses penjualannya.

Anda bisa berpartisipasi dalam lelang dengan mudah karena hanya perlu mengikuti instruksi serta aturan yang berlaku di JBA Indonesia. Titip jual kendaraan pun jadi mudah bersama JBA Indonesia karena Anda bisa mengakses alias berpartisipasi secara online.

Jadi tunggu apa lagi? Jangan ragu untuk menghubungi JBA Indonesia sekarang juga dan titipkan mobil untuk dilelang!