12 Komponen Karburator Motor serta Fungsinya

Komponen karburator motor menjadi komponen kunci dalam sistem bahan bakar pada sepeda motor. Sebagai bagian integral dari sistem bahan bakar, karburator bekerja dengan mengumpulkan udara dan mencampurkannya dengan bahan bakar. Oleh karena itu, tak heran jika komponen penting ini mampu menjaga performa mesin agar tetap optimal. 

Pentingnya memahami komponen-komponen utama karburator dan fungsinya tak dapat diabaikan, terutama karena hal ini berdampak langsung pada kinerja mesin dan efisiensi bahan bakar. Tak perlu bingung, dalam artikel ini, kita akan menjelajahi 12 komponen karburator motor beserta fungsinya. 

Baca juga: Perbedaan Motor Injeksi dan Karburator

Pengenalan Karburator Motor

Sebelum mengenali lebih jauh tentang komponen karburator motor, sebaiknya Anda perlu memahami konsep karburator dan fungsinya secara umum.

1. Apa Itu Karburator?

Karburator motor merupakan suatu komponen yang bertanggung jawab untuk mencampur udara dan bahan bakar dalam proporsi yang tepat sebelum disalurkan ke ruang bakar mesin. Karburator membantu mesin beroperasi dengan efisien dan menghasilkan tenaga yang dibutuhkan untuk berkendara.

Karburator bekerja dengan prinsip sederhana, yaitu aliran udara yang masuk akan menciptakan tekanan rendah sehingga bahan bakar akan disedot ke dalam aliran udara dan tercampur secara homogen. 

2. Fungsi Karburator dalam Motor 

Selain mencampur udara dan bahan bakar, karburator juga memainkan peran penting dalam mengontrol kecepatan mesin. Karburator membantu menjaga keamanan dan kinerja mesin sepeda motor dengan menyesuaikan campuran udara dan bahan bakar yang sesuai dengan kondisi pengendaraan. 

Berbagai Komponen Karburator Motor

Untuk mengenal karburator motor lebih dalam, penting untuk memahami peran masing-masing komponen utamanya. Berikut adalah penjelasan tentang 12 komponen karburator motor beserta fungsinya.

1. Venturi

Venturi adalah saluran yang menyempit dalam karburator. Komponen venturi bertanggung jawab untuk meningkatkan kecepatan aliran udara. Hal ini memungkinkan penurunan tekanan udara untuk menciptakan kondisi yang mendukung penyemprotan bahan bakar yang lebih efisien ke dalam aliran udara.

2. Jarum Pelampung

Jarum pelampung merupakan komponen yang terhubung dengan pelampung. Fungsi jarum pelampung adalah untuk mengatur aliran bahan bakar ke dalam bak karburator. Melalui pengaturan ketinggian pelampung, jarum pelampung membantu menjaga tingkat bahan bakar yang tepat dalam bak karburator.

3. Pelampung

Pelampung adalah komponen yang mengapung di atas bahan bakar dalam bak karburator. Adapun tugas dari pelampung adalah mengatur ketinggian bahan bakar di dalam bak untuk mencegah terlalu banyak atau terlalu sedikit bahan bakar masuk ke dalam sistem. Caranya adalah dengan menggerakan ujung jarum pelampung agar jarum tertutup saat bahan bakar dirasa sudah cukup.

4. Choke Valve

Choke valve merupakan katup yang membantu meningkatkan jumlah bahan bakar yang masuk ke dalam aliran udara ketika mesin sedang dingin. Komponen ini mampu membantu mempercepat proses pemanasan mesin pada kondisi suhu rendah. Bukan hanya itu saja, choke valve juga dapat mengefisiensi bahan bakar karena komponen ini akan otomatis terbuka ketika mesin panas. 

5. Fuel Jet

Fuel jet adalah saluran kecil yang mengarahkan bahan bakar ke dalam aliran udara di venturi. Komponen ini juga bertanggung jawab untuk mengatur jumlah bahan bakar yang masuk ke ruang bakar mesin motor. Oleh karena itu, ukuran dan desain fuel jet memengaruhi jumlah bahan bakar yang disemprotkan ke dalam campuran udara.

6. Main Jet

Main jet merupakan komponen yang mengontrol aliran bahan bakar ke ruang bakar. Pengaturan main jet ini berpengaruh terhadap performa mesin saat kecepatan sedang tinggi.

7. Needle Jet

Needle jet adalah saluran yang mengarahkan bahan bakar ke dalam venturi. Pengaturan needle jet juga memengaruhi campuran udara dan bahan bakar, terutama pada kecepatan menengah hingga tinggi. Komponen needle jet sendiri bekerja sama dengan jarum gas untuk mengatur jumlah bahan bakar yang masuk ke mesin. 

8. Pilot Jet

Pilot jet mengatur aliran bahan bakar pada kecepatan rendah hingga menengah. Komponen ini memastikan adanya campuran udara dan bahan bakar yang stabil pada putaran mesin rendah. Selain itu, pilot jet juga memastikan penyediaan bahan bakar yang cukup untuk membuat mesin tetap berjalan ketika tidak ada gas yang diberikan.

9. Skep 

Skep atau katup gas merujuk pada katup yang mengontrol aliran udara ke dalam bak karburator. Membuka dan menutup katup ini dapat membantu katup gas mengontrol jumlah udara yang masuk ke dalam campuran udara dan bahan bakar.

10. Pegas Katup Gas

Pegas katup gas berfungsi untuk mengembalikan katup gas ke posisi tertutup setelah pengendara menarik pedal gas motor. Komponen ini membantu Anda mengontrol respons gas dan meningkatkan efisiensi bahan bakar.

11. Mangkuk Karburator

Mangkuk karburator adalah wadah tempat bahan bakar disimpan sebelum disemprotkan ke venturi. Mangkuk ini dilengkapi dengan berbagai komponen seperti pelampung dan jarum pelampung.

12. Sekrup Penyetel

Pada dasarnya, karburator memiliki dua jenis sekrup penyetel, yaitu sekrup gas dan sekrup pengatur udara pilot jet. Sekrup penyetel digunakan untuk menyesuaikan campuran udara dan bahan bakar yang masuk ke ruang bakar. Sekrup penyetel membantu motor menyesuaikan kinerja mesin sesuai kebutuhan dengan mengatur jumlah udara yang masuk.

Baca juga: Komponen Sistem Kemudi Sepeda Motor yang Perlu Dipahami 

Cara Merawat Karburator

Merawat karburator adalah langkah kunci dalam memastikan kinerja optimal dan keandalan mesin sepeda motor. Berikut adalah sejumlah cara perawatan yang dapat dilakukan untuk menjaga karburator tetap berfungsi dengan baik. 

1. Membersihkan Karburator Secara Berkala

Membersihkan karburator secara berkala merupakan langkah yang krusial untuk menjaga kinerja karburator tetap optimal. Seiring waktu, debu, kotoran, dan residu bahan bakar dapat menumpuk di dalam karburator sehingga menghambat aliran udara dan bahan bakar.

2. Memeriksa dan Mengganti Filter Udara

Karburator yang bertugas untuk menyuplai bahan bakar ke ruang bakar dilengkapi juga dengan filter udara. Filter udara menjadi garda terdepan dalam menjaga kualitas udara yang masuk ke karburator. Filter yang bersih pada karburator ini mampu mencegah penyumbatan dan memastikan udara yang bersih untuk proses pembakaran.

3. Memeriksa dan Membersihkan Main Jet, Needle Jet, dan Pilot Jet

Komponen-komponen penting, seperti main jet, needle jet, dan pilot jet memiliki peran sentral dalam mengatur aliran bahan bakar ke dalam mesin. Untuk membersihkan main jet dan pilot jet, Anda dapat membersihkannya dengan meniup lubang menggunakan alat kompresor. Sementara itu, membersihkan needle jet dapat dilakukan dengan menggunakan kuas.

Demikianlah 12 komponen karburator motor dan fungsinya, serta cara merawat karburator. Merawat komponen-komponen ini secara berkala dapat menjaga performa mesin sepeda motor tetap optimal, meningkatkan efisiensi bahan bakar, dan memperpanjang masa pakai mesin.

Hal yang sama juga penting dilakukan saat Anda akan membeli motor. Penting untuk memastikan semua komponen motor berfungsi dengan baik. Apabila Anda sedang mencari motor dengan harga terjangkau, langsung saja mengikuti lelang motor bekas di JBA Indonesia.

JBA Indonesia merupakan platform lelang motor dan mobil tepercaya. Kami memberikan fasilitas layanan yang terstandardisasi dan kemudahan lelang untuk setiap pelanggan. Setiap kendaraan yang terdapat di JBA Indonesia juga telah melewati proses inspeksi yang ketat. Bukan hanya itu saja, Anda juga dapat memeriksa kondisi kendaraan yang diinginkan sebelum lelang dilakukan. 

Jangan menunda lagi! Segera kunjungi JBA Indonesia sekarang untuk mencari jadwal lelang yang sesuai dengan kondisi waktu Anda. 

Selain mengikuti lelang, Anda juga bisa titip jual mobil dan motor dengan berbagai keuntungan. Beberapa di antaranya adalah promosi unit secara online maupun offline, proses penjualan yang transparan, dan harga bersaing.