- Ikut Lelang Online
- Masuk
- Daftar Lelang
-
JBA IndonesiaBantuan & Panduan
Mudik merupakan salah satu tradisi masyarakat Indonesia setiap hari raya Idul Fitri, di mana terdapat jutaan pemudik yang nantinya akan pulang ke kampung halaman melalui berbagai jalur, mulai dari darat, laut, dan udara.
Namun, apa pun jalur yang ditempuh, mudik yang dilakukan biasanya menempuh jarak yang cukup jauh dan dilakukan dalam waktu yang lama. Karena itu, sebelum Anda berangkat, terdapat beberapa hal yang perlu Anda perhatikan, mulai dari asupan makanan serta pola tidur.
Di antara berbagai moda transportasi yang sering digunakan oleh para pemudik, sepeda motor merupakan jenis kendaraan yang paling banyak digunakan. Meskipun pemerintah telah memberikan anjuran agar para pemudik tidak memilih sepeda motor sebagai moda transportasi angkutan mudiknya, namun tetap saja jenis kendaraan ini banyak dipilih karena berbagai pertimbangan, seperti biaya yang tergolong murah serta cepat sampai.
Berdasarkan data, jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor setiap tahunnya terus mengalami peningkatan. Jika pada tahun 2014, jumlah pemudik yang menggunakan sepeda motor sebanyak 2.5 juta orang, maka di tahun 2016 jumlah meningkat menjadi 4,7 juta, lalu di tahun 2017 dan 2018, jumlahnya mengalami peningkatan yang cukup tajam hingga lebih dari 6 juta.
Meski begitu, kendaraan ini merupakan jenis transportasi dengan angka kecelakaan mudik terbanyak setiap tahunnya, dengan persentase sebesar 75 persen.
Karena itu, untuk menghindari risiko terjadinya kecelakaan, Anda perlu mengetahui beberapa tips mudik aman menggunakan sepeda motor yang diambil dari berbagai sumber tepercaya.
Baca juga: Persiapan Mudik Naik Motor Agar Perjalanan Lancar
Sebelum Anda melakukan perjalanan mudik, sebaiknya persiapkan fisik Anda agar tetap prima selama berkendara. Karena itu, agar fisik Anda tetap prima selama melakukan perjalanan mudik, sebaiknya beristirahatlah setiap 2 jam dengan interval waktu istirahat, mulai dari 15 hingga 30 menit. Sewaktu beristirahat, sebaiknya Anda melakukan peregangan untuk melemaskan otot. Namun yang paling penting sebelum melakukan perjalanan mudik menggunakan sepeda motor adalah mempersiapkan perlengkapan berkendara, mulai dari surat-surat, jas hujan, helm, jaket, serta sarung tangan.
Selain fisik, faktor lain yang perlu Anda perhatikan adalah waktu keberangkatan mudik Anda. Jika Anda mudik mendekati lebaran, maka tentu Anda akan dihadapkan dengan lalu lintas yang padat yang tentunya akan menguras fisik Anda, dan sebaiknya hindarilah untuk melakukan perjalanan jauh menggunakan sepeda motor di malam hari, namun disarankan untuk melakukan perjalanan di waktu subuh. Sebab, di waktu tersebut tubuh dalam keadaan bugar asalkan waktu tidur Anda cukup.
Sebelum memulai perjalanan, pastikan kondisi motor Anda dalam keadaan yang prima. Lakukan pemeriksaan secara berkala terhadap oli mesin, sistem pengereman, dan kondisi ban untuk menghindari kemungkinan masalah di tengah perjalanan.
Selalu bawa perlengkapan wajib seperti helm full face dan sarung tangan keselamatan Anda selama perjalanan. Selain itu, jangan lupa membawa jas hujan dan perlengkapan-perlengkapan cadangan seperti aki dan ban serep untuk mengantisipasi kebutuhan darurat di jalan.
Jika Anda mudik, sebaiknya bawalah barang secukupnya saja, dan tidak terlalu banyak, apalagi jika Anda mempunyai bobot berat serta ukuran yang besar. Selain itu, pastikan jika barang bawaan Anda tidak menutupi pelat nomor serta menghalangi lampu dan mengganggu pengoperasian kemudi yang tentunya dapat membahayakan pengendara. Jika Anda ingin tetap membawa banyak barang, maka sebaiknya Anda menggunakan jasa pengiriman barang yang tentunya lebih aman.
Sebelum mudik, sebaiknya Anda telah merencanakan rute yang akan Anda tempuh. Hal ini untuk mengukur waktu serta jarak yang akan Anda tempuh. Selain itu, sebaiknya Anda merencanakan juga berbagai jalur alternatif, mengingat volume kendaraan di jalur utama akan sangat tinggi sehingga akan menyebabkan terjadinya kemacetan serta meningkatkan risiko terjadinya kecelakaan.
Untuk menentukan rute perjalanan mudik, Anda dapat memanfaatkan berbagai aplikasi peta online yang sudah tersedia, seperti Waze dan Google Maps. Hal ini dikarenakan kedua aplikasi tersebut mampu menampilkan rute yang paling aman dan nyaman secara real time.
Ketika melakukan perjalanan mudik, sebaiknya Anda tidak terlalu tergesa-gesa, nikmati seluruh perjalanan mudik Anda dan jangan pernah memaksakan diri. Selain itu, jika Anda merasa lelah atau mengantuk, maka sebaiknya beristirahatlah. Patuhilah rambu-rambu lalu lintas dan jangan pernah melanggar rambu-rambu tersebut agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Mudik naik motor tentunya tidak akan terlepas dari panas, angin, dan hujan. Kondisi cuaca yang tak dapat diprediksi membuat Anda perlu mempersiapkan diri untuk menghadapinya. Oleh sebab itu, disarankan untuk menggunakan pakaian yang nyaman dan mampu melindungi Anda dari cuaca, seperti sarung tangan, helm dan jaket motor. Selain itu, selalu sediakan jas hujan agar perjalanan Anda tidak terhambat saat cuaca buruk melanda.
Tentunya, peraturan lalu lintas perlu diikuti agar perjalanan Anda dan pengendara lainnya menjadi aman dan nyaman. Sehingga, Anda sebagai pengendara dihimbau untuk tidak naik ke trotoar, tidak melanggar lampu merah, dan tidak menerobos palang pintu kereta. Pengendara yang melakukan pelanggaran tentunya akan membahayakan pengguna jalan lainnya, dan dapat membuat mereka berurusan dengan pihak berwenang.
Minum kopi memang nikmat dan efektif mengusir rasa kantuk. Namun, konsumsi kopi saat sahur dapat menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan melalui urin. Ketika tidak berpuasa, cairan yang hilang dapat segera digantikan dengan minum. Namun, selama berpuasa, kita tidak bisa makan dan minum, sehingga cairan yang hilang tidak dapat segera digantikan.
Baca juga: Tips Berkendara Saat Puasa dengan Aman dan Nyaman
Itulah tips mudik naik motor yang perlu Anda perhatikan. Jika Anda ingin membeli motor bekas untuk perjalanan mudik Anda, maka jangan khawatir! Anda dapat mendapatkannya di lelang motor JBA Indonesia. Terdapat berbagai pilihan kendaraan dengan harga yang terjangkau, sehingga Anda dapat memilih kendaraan yang paling cocok dengan kebutuhan Anda.
Selain itu, Anda juga bisa melelangkan kendaraan bekas yang Anda miliki dengan menitipkan kendaraan di JBA Indonesia, lho! Tentunya, ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi, ya!
Jadi, tunggu apalagi? Yuk, berpartisipasi di lelang kendaraan JBA Indonesia!
Jakarta, 20 Desember 2024...
LELANG OTOMOTIF JBA INDONESIA
Hasil harga lelang adalah...